Remote Server

Pengertian Remote Server

Remote server adalah menoperasikan komputer server dari jarak jauh melalui jaringan seolah sedang bekerja dihadapan monitor komputer tersebut. Syarat utama server dapat di-remote adalah terbukanya port servis tertentu yang memungkinkan klien dapat menjalankan request menuju server melalui teknologi jaringan, baik secara lokal maupun WAN dan internet.

Sebagai contoh, server linux dalam sebuah vps yang tertanam disingapura tidak dapat menjalankan fungsi web servisnya yang mengakibatkan web menjadi mati. Apakah kita sebagai administrator jaringan harus mendatangi lokasi server tersebut dengan jauh datang ke Singapura?

Tentu tidak, karena selain mahal biayanya, pihak provider tentu juga tidak mengizinkan kita mengakses fisik secara langsung. lalu bagaimana caranya? Kita dapat melakukan remote server menggunakan metode SSH atau Telnet. dengan SSH atau Telnet, selama anda dapat login dan memasuki sistem, maka seolah-olah Anda sedang berada di depan komputer fisik target.

Manfaat Remote Server Bagi Admin

  1. Mengatur, memanajemen, dan mengendalikan komputer server dari jarak jau selama terhubung dengan komputer melalui jaringan
  2. melakukan restart dan konfigurasi server dari jarak jauh
  3. memperbaharui library system atau repository OS
  4. Memantau penggunaan resource hardware server
  5. Memudahkan maintenance jika terjadi masalah didalam server dan sistem jaringan
  6. Pemeliharaan, dan pengaturan bandwidth jaringan
  7. Mempermudah dalam pengaksesan database pada server
  8. Memantau dan mengendalikan aktiivitas user dalam sisstem operasi.

Manfaat bagi user

  1. Memudahkan staff IT untuk mengontrol server, jaringan, memodifikasi, dan mengkonfigurasi ulang server dari jarak jauh selama terkoneksi dengan jaringan
  2. Meningkatkan efisiensi pekerjaan, karena setiap sistem baru dalam jaringan dapat diakses secara secara remote dengan cepat
  3. Mengoptimasi waktu pekerjaan.

Teknik

  1. Cisco Router melalui Telnet
  2. Linux melalui layanan Telnet & SSH
  3. Mikrotik melalui winbox dan Telnet
  4. Berbasis Windows melalui aplikasi remote dekstop.

Kelemahan

  1. Kemungkinan terjadinya sniffing relatif besar
  2. Teknik remote akses sering mengalami delay bahkan terjadi kegagalan yang disebabkan kualitas koneksi jaringan
  3. Karena adanya kelemahan sistem server dari sisi aplikasi dan terbukanya port remote akses ke server, dapat menyebabkan intrueder dengan mudah memasuki sistem

Kita dapat menggunakan beberapa aplikasi penyedia remote server seperti Team Viewer, Telnet, Putty, Radmin, Real VNC, Remote Dekstop Connection.

Tinggalkan Komentar