Prinsip Kerja Jaringan Komputer

Prinsip Kerja Jaringan Komputer

Prinsip Kerja Jaringan Komputer

Prinsip kerja jaringan komputer tidaklah terlalu rumit, malah cenderung sederhana. Berikut ini adalah cara kerja dan juga prinsip kerjanya:

  • Pertama, sebuah komputer server yang berisi data dan juga informasi haruslah sudah siap untuk digunakan.
  • Kedua, komputer client nantinya akan melakukan request informasi apa saja yang dibutuhkan.
  • Server akan merespon, dengan cara melakukan pengiriman data. Saat ini, komputer server akan berperan sebagai transmitter.
  • Paket data, informasi, dan lainnya kemudian akan ditransmisikan melaui sebuah network, baik secara kabel maupun nirkabel.
  • Apabila network menggunakan prinsip kerja peer to peer, maka paket data akan langsung ditransmisikan ke komputer user yang berperan sebagai receiver.
  • Apabila mengimplementasikan topologi tertentu, seperti topologi star, maka sebelumnya, paket data akan dipecah terlebih dahulu dengan menggunakan perangkat keras jaringan seperti hub, switch, bridge dan juga router yang kemudian akan diteruskan ke lebih dari 1 komputer client yang menjadi receiver.
  • Dalam proses transmisinya, paket data akan melewati beberapa protocol dan juga lapisan atau layer setiap paket data mulai dikirmkan oleh server melewati perangkat keras hingga sampai ke komputer client.

Itu adalah prinsip kerja secara singkat dari sebuah network. Perlu diingat, bahwa semua network pasti akan melewati tahapan-tahapan atau proses yang sudah dijelaskan diatas. Apabila salahsatu tahapan mengalami gangguan ataupun terlewati, maka akan terjadi kegagalan jaringan yang menyebabkan arus data dan juga informasi tidak akan bisa diteruskan.

Alat Kerja Jaringan Komputer

Pada dasanya, ada beberapa hal yang sangat vital, yang diperlukan untuk membangun sebuah network dengan baik, sehingga bisa tepat sasaran. Berikut ini adalah beberapa hal yang penting:

server

Jaringan Komputer

Komputer Server merupakan komputer induk, yang menyediakan seluruh informasi yang dibutuhkan untuk bisa diakses oleh client. Kebanyakan server berisi database dari suatu institusi atau perusahaan.

Client

Jaringan Komputer

Komputer client adalah komputer yang saling terhubung dengan komputer server, dimana nantinya komputer client atau user ini berguna untuk melakukan akses data yang ada di dalam server, dan juga saling berkomunikasi antar komputer client dan juga server.

Perangkat Keras Jaringan Komputer

Jaringan Komputer

Ada beberapa perangkat keras dalam jaringan komputer, seperti router, hub, switch, access point, modem, bridge, dan banyak lagi, yang mendukung implementasi dari topologi jaringan komputer, agar jaringan komputer dapat bekerja dengan baik.

Metode Transmisi

Metode transmisi mencakup bagaimana suatu informasi dan data dari server diteruskan kepada komputer client atau user. Suatu informasi bisa diteruskan dengan metode transmisi kabel ataupun nirkabel, serta protocol-protocol apa saja yang digunakan untuk melakukan koneksi jaringan komputer.

Topologi Jaringan

Topologi merupakan desain dari sebuah network. Topologi menentukan berapa banyak komputer dan perangkat keras yang harus digunakan, lokasi implementasi dan juga bagaimana suatu jaringan komputer dapat bekerja.

Jenis Jenis Topologi Jaringan

Beberapa jenis topologi yang umum digunakan adalah topologi star, topologi mesh, dan juga topologi tree. Jenis topologi lainnya yang sudah jarang digunakan adalah topologi bus dan juga topologi circle/ring.

Jenis Jaringan yang Akan Digunakan

Ada beberapa jenis yang bisa digunakan untuk membangun network. Yang paling umum adalah penggunaan implementasi jenis jaringan local, metropolitan, ataupun jaringan luas.

Penyebab Gagal Sebuah Jaringan:

  • Kondisi kabel jaringan yang berkualitas buruk. (baca juga: jenis-jenis kabel jaringan komputer)
  • Terjadi kesalahan pada server.
  • Terjadi gangguan pada perangkat keras jaringan, seerti hub, switch, bridge dan juga router.
  • Kesalahan implementasi dari topologi jaringan.
  • Pada kasus jaringan yang menggunakan wireless network terdapat kemungkinan jangkauan dari jaringan wireless yang terhalang objek. Seperti tembok tinggi ataupun lokasi dari access point yang terlalu jauh, sehingga sulit untuk menangkap sinyal dengan baik
  • Dan masih banyak lagi faktor yang menyuebabkan terjadinya kegagalan pada jaringan komputer.

Tinggalkan Komentar