Jaringan Komputer Fundamental

A. Pengertian

Network Fundamental adalah Dasar – dasar dalam Jaringan Komputer, dengan kalian belajar Network Fundamental, kalian jadi tahu dan tidak akan kesusahan saat mempelajari Networking lebih dalam dan lanjut lagi, 

Jaringan adalah sekumpulan dari perangkat dan node (host) yang saling terhubung antar satu sama lain dan bisa saling berkomunikasi. Komponen penyusunnya mulai dari client, server, hub, switch, router, dan media yang digunakan untuk mengoneksikan perangkat-perangkat tersebut.

Secara sederhana jaringan dapat diartikan sebagai suatu metode yang digunakan untuk menghubungkan antar satu sama lain secara bersamaan dengan suatu tujuan tertentu. Dalam penerapannya, jaringan dapat digunakan untuk berbagai hal, seperti bertukar informasi, bertukar data, melakukan pembicaraan lewat jaringan, pertelevisian, dan lain-lain.

B. Tujuan Pembuatan Jaringan

  1. Bertukar informasi antar satu sama lain dalam jaringan yang tersedia.
  2. Mencari informasi yang dibutuhkan dalam satu jaringan.
  3. Membagikan atau bertukar data antar satu sama lain dalam satu jaringan.
  4. Melakukan pencadangan data jika terjadi suatu bencana pada suatu tempat.

C. Dasar-dasar pada Jaringan Komputer

1. Komunikasi Data

Komunikasi data adalah bagian dari telekomunikasi yang secara khusus berkenaan dengan transmisi atau pemindahan data dan informasi diantara komputer-komputer dan piranti-piranti yang lain dalam bentuk digital yang dikirimkan melalui media komunikasi data. Data berarti informasi yang disajikan oleh isyarat digital.

Komponen Komunikasi data

  1. Penghantar/pengirim, adalah perangkat yang mengirimkan data misalnya Server
  2. Penerima, adalah perangkat yang menerima data misalnya PC Client
  3. Data, adalah informasi yang akan dipindahkan misalnya adalah file gambar, tulisan atau musik
  4. Media pengiriman, adalah media atau saluran yang digunakan untuk mengirimkan data misalnya bluetooth, kabel utp/stp, infra red, coaxial, fiber optic dan lain-lain
  5. Protokol, adalah aturan-aturan yang berfungsi untuk menyelaraskan hubungan misalnya IP, IMAP, POP3, Mac Address dan semacamnya

2. Jenis jaringan

a. berdasarkan Koneksi

  1. Broadcast Links: Broadcast Links adalah mengirimkan data kesemua host dalam jaringan.
  2. Point to Point Links: Point to Point Links adalah output sebuah stasiun computer dihubungkan ke input stasiun computer selanjutnya.

b. Berdasarkan Skala/Geografisnya

1. PAN (Personal Area Network)

Personal Area Network sering disingkat menjadi PAN , adalah jaringan komputer berdasarkan jangkauan (rentang) geografis yang digunakan untuk komunikasi dengan peralatan komputer lainnya (contohnya printer, modem, handpone, PDA, Bluetooth dll).

2. LAN (Local Area Network)

Local Area Network , merupakan jaringan komputer milik pribadi yang menckup area dalam satu ruangan, sebuah gedung atau kampus. Jangkauan dari jaringan komputer Local Area Network(LAN) berkisar 10 Km dan media transmisi pada jaringan komputer ini berupa kabel. Namun ada juga yang tidak menggunakan kabel dan disebut dengan wireless LAN (LAN tanpa kabel). LAN seringkali digunakan untuk menghubungkan komputer pribadi dan workstation dalam kantor suatu perusahaan atau pabrik untuk memakai bersama suberdaya (resource, missal printer) dan saling bertukar data.

3. MAN (Metropolitan Area Network)

Pada dasarnya teknologi yang digunakan di jaringan komputer Metropolitan Area Network (MAN) hampir sama dengan Local Area Network (LAN). Perbedaannya adalah luas jangkauan yang dimiliki oleh Metropolitan Area Network lebih besar dari pada Local Area Network, jangkauan metropolitan area network berkisar 10-45 Km. Biasanya metropolitan area network digunakan untuk menghubungkan kantor,kampus atau bank yang terletak dalam satu kota dan berbeda lokasi sehingga dapat dimanfaatkan untuk keperluan swasta atau umum. Jaringan ini umumnya menggunakan media transmisi dengan mikrogelombang atau gelombang radio. Namun ada juga yang menggunakan jalur sewa (leased line).

4. WAN (Wide Area Network)

Wide Area Network , jangkauannya mencakup daerah geografis yang luas, seringkali mencakup sebuah Negara bahkan benua.WAN terdiri dari mesin-mesin yang bertujuan untuk menjalankan program-program (aplikasi) pemakai.Misalnya jaringan yang menghubungkan ATM.

5. Internet

Sebenarnya terdapat banyak jaringan didunia ini, seringkali menggunakan perangkat keras dan perangkat lunak yng berbeda-beda. Orang yang terhubung ke jaringan sering berharap untuk bisa berkomunikasi dengan orang lain yang terhubung ke jaringan lainnya. Keinginan inilah yang mengakibatkan timbulnya jaringan yang kompatibel dan berbeda. Biasanya untuk menggunakan jaringan ini diperlukan mesin yang disebut gateway. Gateway digunakan untuk melakukan hubungan dan melaksanakan terjemahan yang diperlukan, baik perangkat keras maupun perangkat lunaknya. Kumpulan yang terkoneksi inilah yang disebut dg internet.

C. Berdasarkan Topologi Jaringannya

1. Topologi Mesh

Topologi jala atau topologi mesh adalah suatu bentuk hubungan antar perangkat dimana setiap perangkat terhubung secara langsung ke perangkat lainnya yang ada di dalam jaringan. Akibatnya, dalam topologi mesh setiap perangkat dapat berkomunikasi langsung dengan perangkat yang dituju (dedicated links).

Kelebihan:
  1. Keamanan yang dapat dikatakan baik
  2. Besar bandwith yang cukup lebar
  3. Tidak perlu khawatir mengenai tabrakan data
  4. Pengiriman dan pemrosesan data yang terbilang cepat
Kekurangan:
  1. Biaya pemasangan yang besar
  2. Biaya yang cukup mahal karena menggunakan banyak kabel dan port
  3. Instalasi dan konfigurasi yang rumit dan sulit
2. Topologi Star

Topologi star atau topologi bintang adalah bentuk topologi jaringan yang berupa konvergensi dari node tengah ke setiap node atau pengguna. Topologi star termasuk topologi jaringan dengan biaya murah.

Kelebihan:
  1. Bersifat fleksibel
  2. Keamanan data yang tinggi
  3. Mudah dalam mendeteksi kerusakan pada jaringan
  4. Jika salah satu komputer mengalami kerusakan , jaringan akan tetap berjalan dan tidak menimbulkan masalah bagi komputer lainnya
  5. Pemasangan dan pengelolaan dari jaringan berbetuk bintang ini sangat mudah dan sangat sederhana dari segi Fungsionalitas
  6. Sangat mudah untuk memecahkan masalah, karena semua jenis jaringan komputer selalu tergantung pada hub sentral artinya bahwa setiap masalah dalam pengoperasian jaringan dioperasi dapat ditelusuri ke hub pusat.
  7. Dalam topologi star, paket-paket data tidak mesti membuat jalan melalui berbagai node yang akan memastikan transfer data dengan cepat.
  8. Pada saat yang sama, faktanya bahwa paket data hanya melalui tiga titik berbeda untuk memastikan bahwa data sampai dengan aman.
  9. Sebagai node yang tidak terhubung satu sama lainnya, setiap masalah dalam satu node tidak mengganggu kinerja node lain dalam jaringan.
  10. Menambahkan atau menggantikan mesin baru yang lama sangat mudah dalam topologi jaringan ini, dan tidak mengganggu jaringan ke node lainnya.
Kekurangan:
  1. Menggunakan biaya yang cukup mahal karena menggunakan banyak kabel
  2. Jika hub/switch mengalami kerusakan, maka dapat melumpuhkan jaringan
  3. Jumlah terminal yang terbatas, bergantung dari jumlah port pada hub/switch
  4. Jika lalu lintas padat maka jaringan akan melambat
  5. Masalah utama dalam topologi bintang adalah kenyataan sangat bergantung pada fungsi hub pusat.
  6. Ukuran dari jaringan ini bergantung pada berapa banyak koneksi dapat dibuat untuk hub.
  7. Jenis jaringan ini membutuhkan lebih banyak kabel dibandingkan dengan topologi linear bus, yang berarti pengeluaran akan relatif tinggi.
  8. Kinerja seluruh jaringan secara langsung tergantung pada kinerja hub. Jika server lambat, akan menyebabkan seluruh jaringan menjadi lambat
  9. Jika salah satu simpul banyak memanfaatkan porsi pengolahan kemampuan yang signifikan dari hub pusat, akan mempengaruhi kinerja node lain.
3. Topologi BUS

Topologi bus merupakan topologi yang banyak digunakan pada masa penggunaan kabel sepaksi menjamur. Dengan menggunakan T-Connector (dengan terminator 50ohm pada ujung network), maka komputer atau perangkat jaringan lainnya bisa dengan mudah dihubungkan satu sama lain.

Kelebihan:
  1. Jarak LAN yang terbatas
  2. Tidak memerlukan pengendali pusat
  3. Biaya yang relatif murah dikarenakan penggunaan kabel relatif sedikit
  4. Kecepatan pengiriman yang tinggi
  5. Jumlah perangkat dapat diubah-ubah tanpa menggangu jaringan dan perangkat lainnya
  6. Kelebihan topologi jaringan bus adalah jika satu komputer gagal dalam jaringan yang lain masih tidak terpengaruh dan mereka terus bekerja.
  7. Jaringan bus sangat sederhana dan mudah dibuat.
  8. Jika ada kebutuhan jaringan yang mungkin digunakan untuk pemakaian jangka pendek, kemungkinan jaringan Bus adalah alternatif pilihan terbaik.
  9. Jaringan bus sangat simpel dan menggunakan sedikit jumlah kabel
  10. Penerapan Topologi jaringan bus tidak membutuhkan biaya besar dibanding jenis topologi jaringan komputer lainnya.
Kekurangan:
  1. Diperlukan repeater untuk memperkuat jaringan
  2. Sulit mendeteksi adanya kerusakan atau gangguan
  3. Dapat melumpuhkan jaringan jika kabel pusat rusak
  4. Biasanya terjadi tabrakan data
  5. Dapat mengalami kemacetan jika pengiriman dan penerimaan padat
  6. Dalam jaringan bus dibutuhkan sambungan jaringan untuk menentukan transfer data antara dua node.
  7. Jika laju transfer data terlalu tinggi maka jaringan Bus tidak dapat berkinerja dengan baik karena data pada stream tidak dapat boleh kelebihan beban
  8. Jaringan bus sedikit menantang ketika Anda harus memecahkan masalah.
  9. Jaringan bus tidak cocok sebagai jaringan yang besar karena terdapat keterbatasan jumlah node yang dapat diatur untuk satu persatu kabel.
  10. Jika kebutuhan jumlah komputer meningkatkan dalam jaringan, laju transfer data akan sangat terasa menurun.
4. Topologi Ring

Topologi cincin atau topologi ring adalah topologi jaringan berbentuk rangkaian titik yang masing-masing terhubung ke dua titik lainnya, sedemikian sehingga membentuk jalur melingkar membentuk cincin. Pada topologi cincin, komunikasi data dapat terganggu jika satu titik mengalami gangguan. Jaringan FDDI mengantisipasi kelemahan ini dengan mengirim data searah jarum jam dan berlawanan dengan arah jarum jam secara bersamaan. Topologi ring digunakan dalam jaringan yang memiliki performance tinggi, jaringan yang membutuhkan bandwidth untuk fitur yang time-sensitive seperti video dan audio, atau ketika performance dibutuhkan saat komputer yang terhubung ke jaringan dalam jumlah yang banyak.

Kelebihan:
  1. Lebih murah
  2. Tidak diperlukannya host
  3. Kecepatan dalam pengirimannya yang tinggi
  4. Mudah dalam perancangan
  5. Pengaksesan data yang optimal
  6. Penggunaan kabel yang sedikit
  7. Komunikasi antar terminal mudah
  8. Mampu melayani traffic yang padat
Kekurangan:
  1. Pengiriman suara, video, dan data yang buruk
  2. Kerusakan pada salah satu komputer dapat menyebabkan jaringan lumpuh
  3. Memerlukan penanganan dan pengelolaan khusus bandles
  4. Perubahan jumlah perangkat yang sulit
  5. Kinerja komunikasi bergantung dari banyaknya node yang terdapat pada jaringan
5. Topologi Tree

Topologi pohon atau topologi tree adalah kombinasi karakteristik antara topologi bintang dan topologi bus. Topologi ini terdiri atas kumpulan topologi bintang yang dihubungkan dalam satu topologi bus sebagai jalur tulang punggung atau backbone. Komputer-komputer dihubungkan ke hub, sedangkan hub lain di hubungkan sebagai jalur tulang punggung.
Topologi jaringan ini disebut juga sebagai topologi jaringan bertingkat. Topologi ini biasanya digunakan untuk interkoneksi antar sentral dengan hirarki yang berbeda. Untuk hirarki yang lebih rendah digambarkan pada lokasi yang rendah dan semakin keatas mempunyai hirarki semakin tinggi. Topologi jaringan jenis ini cocok digunakan pada sistem jaringan komputer.

Kelebihan:
  1. merupakan topologi yang terbaik untuk jaringan komputer yang besar dibanding jenis topologi komputer lainnya seperti ring dan star tidak cocok untuk skala seluruh jaringan. Topologi tree membagi seluruh jaringan menjadi bagian yang mudah diatur.
  2. Topologi tree memungkinkan untuk memiliki jaringan point to point.
  3. Semua komputer pada model topologi pohon ini memiliki akses segera ke node tetangga dalam jaringan dan juga hub pusat. Jaringan semacam ini memungkinkan beberapa perangkat jaringan dihubungkan dengan hub pusat.
  4. Mengatasi keterbatasan dari topologi jaringan star, yang memiliki keterbatasan pada titik koneksi hub dan keterbatasa lalu lintas siaran yang diinduksi topologi jaringan bus.
  5. Jenis topologi pohon ini menyediakan cukup ruang untuk ekspansi jaringan masa depan.
  6. Mudah mengembangkan menjadi jaringan luas
  7. Mudahnya mendeteksi kerusakan atau kesalaahan
  8. Manajemen data yang baik
Kekurangan:
  1. Ketergantungan dari seluruh jaringan pada satu hub pusat adalah titik kerentanan untuk topologi ini.
  2. Kegagalan hub pusat atau kegagalan utama data cable trunk, dapat melumpuhkan seluruh jaringan.
  3. Dengan peningkatan ukuran luar titik, pengelolaan menjadi sulit.
  4. Kinerja yang lambat
  5. Hub menjadi peran penting
  6. Menggunakan biaya yang banyak karena menggunakan banyak kabel dan hub
  7. Jika komputer yang ada di tingkat tinggi mengalami masalah, maka komputer yang dibawahnya juga mengalami masalah
6. Topologi Hybrid

Menggabungkan beberapa topologi. Satu kabel utama menghubungkan tiap titik sambungan (komputer) yang dihubungkan dengan penyambung yang disebut dengan Penyambung-T dan pada ujungnya harus diakhiri dengan sebuah penamat (terminator). Penyambung yang digunakan berjenis BNC (British Naval Connector: Penyambung Bahari Britania), sebenarnya BNC adalah nama penyambung bukan nama kabelnya, kabel yang digunakan adalah RG 58 (Kabel Sepaksi Thinnet). Pemasangan dari topologi bus beruntut ini sangat sederhana dan murah tetapi sebanyaknya hanya dapat terdiri dari 5-7 komputer.

Kelebihan:
  1. Fleksibel dan efisien.
  2. Penambahan koneksi yang mudah.
  3. Dapat menyatukan dua atau lebih topologi jaringan yang berbeda.
  4. Kustomisasi, memungkinkan penyesuaian cara pengaturan jaringan untuk mencapai tujuan tertentu.
  5. Sangat mudah untuk menambah node atau koneksi peripheral baru, meskipun topologi jaringan berbeda.
Kekurangan:
  1. Pengelolaan pada jaringan ini sangatlah sulit.
  2. Biaya yang mahal.
  3. Instalasi yang cukup sulit.
  4. Biaya perawatan jaringan juga cukup mahal.

D. Berdasarkan Cara Kerjanya

A. Jaringan Client-Server

Jaringan Client-Server adalah jaringan komputer yang menghubungkan antara komputer server dengan komputer client secara langsung. Atau dengan kata lain komputer client tersebut langsung terhubung/terkoneksi dengan server tanpa ada proses Routing.

B. Jaringan Peer to Peer

Jaringan peer to peer adalah jaringan yang menghubungkan perangkat sejenis seperti komputer ke komputer secara langsung tanpa ada media lain seperti Router, Switch, hub ataupun yang lainnya. Transmisi jaringan ini biasanya menggunakan kabel UTP crossover atau menggunakan wireless. Contohnya jaringan Ad Hoc yang dikoneksikan dengan wireless.

Tinggalkan Komentar